Sunday, July 26, 2015

Selamat Summer!

The peak of summer is officially here! Gue sekarang tau kenapa musim panas dibilang panas banget, meski sebenernya kalo dibandingin gak ada apa-apanya sama Yogya. Suhu harian gak lebih dari 32 derajat kok peaknya, tapi kalo dibandingin bulan April atau Mei emang rasanya super ekstrim dan orang-orang pun jadi mudah berkeringat - bukan gue karena gue datang dari kota yang jauh lebih humid sehingga summer sini bukan tandingan hahaha. Anyway awalnya mau 'Selamat Lebaran!' tapi telat. Jadi gue rasa judul 'Selamat Summer!' lebih appropriate.

So how do I cope with the summer heat?

Belajar. Like literally. Terpaksa, bukan karena suka. Singkatnya, raga gue di kelas selama berjam-jam tapi jiwa gue entah ada dimana. Summer semester gue dimulai dari 18 Juni sampai 19 Agustus (10 minggu) jam 9 pagi sampai jam 1 siang. Selain itu ada kelas persiapan TOPIK untuk 16x pertemuan, Senin Rabu Jumat jam 2.30 PM - 5.15 PM sampai tanggal 13 Juli. Lalu dikasih kado 'self-study' session tanggal 14-17 Juli jam 2 sampai jam 5 sore, demi menyambut TOPIK tanggal 19 Juli. Selasa kadang ada culture class, Kamisnya ada ekskul jalan-jalan. Singkatnya, gue supersibuk sampai tanggal 19 Juli kemarin. Like really, baru sekalinya ngerasa balik ke kamar capek gak karuan.

Btw, untuk menambah beban hidup biar makin produktif, gue juga ambil kelas renang hari Senin Rabu Jumat jam 6 PM selama 1 jam. Hari terburuk gue adalah 15 Juli dimana gue kelas pagi sampai jam 1, langsung lanjut self-study sampai jam 5 lalu berenang sampai jam 7. Itu masih Ramadhan dan tanggal 16 Julinya gue mid-term. Yak. Keselnya subhanallah.

But hey, setelah melewati jadwal seperti itu dan sekarang lumayan lowong - sindrom kurang kerjaan gue mulai menyerang lagi. That's exactly why I sit and write this post hahaha.

Highlight Juli gue yang pertama adalah free full-course Turkish dinner with two Turkish mates! Awalnya gue diajak sama Kakak yang gue kenal dari hasil SKSD. Kak Sakinah adalah orang Malaysia yang gue temui, sapa dan ajak ngobrol di lobi gedung kelas bahasa gue. Ga ada angin ga ada ujan, langsung ajak ngobrol aja hahaha. Kemudian beberapa hari kemudian, gue SKSD sama Kak Sakinah saat doi lagi ngobrol sama siswa Turki berhijab yang super cantik. Kemudian jadilah kita mengatur buka bersama karena bulan puasa dan sesama muslim di perantauan. Beberapa minggu kemudian, saat Kak Sakinah kasih tau gue soal plan buka bersama di restoran Turki, gue lagi duduk sama Tugce - teman seangkatan, seprogram, selantai asrama dan sekelas bahasa - dari Turki. Gue langsung tembak dan ajak aja, tanpa bilang Kak Sakinah. Ternyata dia seneng banget karena belum pernah makan makanan Turki selama hampir 5 bulan di Korea. Yak, the more the merrier kan :)))

Gue berharap Tugce bisa guide gue soal menu. Eh ternyata pas masuk, kakak cantik itu bilang kita gak bisa pilih menu karena buat buka puasa gratis. Gue absolutely stunned of the unexpected 'free full-course Iftar'. Kita makan di restoran Turki komersial ternama di Seoul, dikenal mahal tapi kemudian dapet gratis. Gak cuma sekedar main course, tapi lengkap dengan appetizer dan dessert. True blessings of Ramadhan.

uncomplete pics of Turkish Iftar of the night
Gue gak sempet foto roti appetizernya but it was the real bomb. Enak banget dan Tugce bilang kalo di Turki, roti itu cuma ada pas Ramadhan dan setiap mau beli antrinya 1-2jam. Gils. Layak sih diantriin. Anyway, rasanya jauh lebih fun setelah tau cerita-cerita disetiap hidangan yang kita makan. I really really love Turkish hospitality!

Berikutnya adalah hari Lebaran!

#RayaMood
Awalnya gue pikir gue bakal terbadmood saat hari Lebaran tanggal 17 Juli karena paginya gue ada ujian dan sorenya terkunci self-study session. Tapi I decided to be positive about it. Gue pakai baju paling syar'i yang gue miliki hasil summer sale, ujian dengan attitude cerah dan bahagia meski soalnya gak sebahagia mood gue, balik ke asrama sebelum self-study untuk ambil pie dan peralatan renang, kemudian menjalani sesi self-study terakhir dengan senang - bukan serius.

Karena gak bisa sholat Ied, makan bareng setelah sholat ataupun makan kue kering kesukaan gue, gue beli snack Korea favorit gue - mungswell chocopie - dan gue bagiin ke temen sekelas. Banyak yang nanya kenapa, gue cuma bilang "It's a festive day today in my country!"

Kemudian saat self-study, gue berhasil narik orang-orang buat nemenin gue makan menu yang gue pengen coba bangeeeet. OMG like so unexpected, berkah ramadhan ya pada ikhlas ditarik nemenin dinner hahaha. Bahkan Pi Ling bersedia nunggu sejam lebih karena gue berenang dulu. Aaaa baik sekaliii

celebratory dinner
Buat gue, it was a Lebaran dinner. Buat yang lain, lebih ke pelepasan stress setelah ujian hahaha. Setelah dinner, giliran Pi Ling yang ngide buat karaoke. Alhasil capcus lah kita ke karaoke dan it marked my first experience in Korean karaoke. Gue sedih ternyata selera gue anti-mainstream sekali jadi gue agak cengo liat yang lain dengan lagu-lagu yang so 2014-2015 hahaha. Lagu terlancar malam itu adalah JJ Lin - Jiang Nan karena Pi Ling lagi-lagi berbaik hati menghidupkan Mandarin mood gue. Yeay love love!

Kita sign up buat karaoke 2 jam tapi entah bagaimana diextend 30 menit. Alhasil kita naik shuttle jam 11.20, atau shuttle kedua terakhir untuk malam itu. Berasa badass banget, semacam gak ingat TOPIK dihari Minggunya hahaha.

Hari TOPIK was so so. Gue didaftarin TOPIK I dan daftar sendiri untuk TOPIK II. Gue clueless abis pas TOPIK II karena gak pernah mock test sebelumnya. Beneran pengen nyoba aja. Gue gak jago soal grammar dan banyaknya ngapalin vocab yang ternyata sama sekali gak membantu hahaha. Tapi ucapkanlah Alhamdulillah seengganya beban itu sudah berlalu. Tinggal tunggu result yeay!

Hari yang menarik lainnya adalah Culture Class! Biasanya gue suka capek kalo culture class, apalagi culture class terakhir panas-panas saat puasa. Tapi kali ini SUPER FUN! It was cooking class, fancy, indoor, tasty and only for 2 hours! Best!

Kita diminta bikin team berempat tapi gue sengaja akhir-akhir, jadilah cuma bertiga. Gue, Tugce dan Yudith dari Peru. Masing-masing team ditempatin di cooking station dengan bahan-bahan yang sudah tersedia. Menu hari itu adalah Gungjung Tteokbokki dan Kimchi Pajeon kesukaan gue, yeay!


Bahan-bahan
Cara buatnya cukup simple ternyata, cuma nakar-nakarnya aja yang susah. Gue juga baru tau kalo pajeon kesukaan gue itu pake tepung khusus dan gak perlu telur sama sekali.

Anyway, gue bertanggung jawab goreng pajeon dan Tugce masak tteokbokki lalu Yudith bantu-bantu siapin perlengkapannya.


Disaat masih masak, kita nyadar kalo telurnya masih bakalan sisa. Gue dan Tugce ternyata sama-sama pecinta telur dan akhirnya secara kreatif bikin dadar improptu hahaha. Jadilah dadar super asin itu sebagai special menu kelompok kita. (asin karena Tugce emang sukanya makanan yang super asin)

credit to Arauca (taken from FB)
Gue gak sempet foto hidangan kelompok gue (terrible visual, sorry) tapi foto diatas adalah ilustrasinya. I really loved how Arauca's team's dishes looked so pretty and organized! Mine was like, errrgh, don't look just eat.

Jadi maksudnya gorengan tiga warga. Tofu goreng (putih), zucchini (hijau) dan pajeon (merah). So tastyyyy!

Selepas cooking class, gue dan Tugce memutuskan untuk cari dessert karena masih jam 4 sore. Masuklah kita ke Baskin Robbins dan amazingly, Tugce bilang personal cup kekecilan, mending beli pint size sekalian. Yak, gula overload hahaha. Tugce pun memilih semua rasa buah, sesuatu yang gak akan pernah gue lakukan kalo gue beli sendiri. Tapi yasudah, lagian gue ditraktir juga muahaha.

our own special dessert!
Gue dan Tugce ngobrol banyak terutama soal culture. OMG jadi pengen ke Turki, kayanya asik bangeeet.

Highlight seru lainnya adalah gue naik tingkat dikelas berenang! OK I feel like writing more about my swimming class tapi rasanya super proud bisa dipromote ke kelas advance meski gue engap banget nyelesaiin lap 5 x 25m. Recently gue jadi semakin rajin treadmill karena gue gak mau malu-maluin jadi satu-satunya cewe yang engap disaat yang lainnya baik-baik aja. I need to maintain my promotion wey! Hahaha. Gue masih akan ambil kelas renang dibulan Agustus karena gue emang segitu cintanya sama berenang yay!

Highlight terakhir adalah reaching my personal goals! Yang pertama adalah positive mind. Meskipun cuacanya sekarang hujan hampir tiap hari, gue berhasil untuk tetap maintain positive thinking untuk hari-hari gue - even when I get soaked in the rain karena gak mau beli payung HAHAHA. Ok akhirnya gue dibeliin payung kok setelah kena hujan-macam-air-terjun kemarin. I feel much happier these days dengan berusaha stay positive. Personal goal berikutnya adalah getting back to my high school weight! This is way faster than what I targeted and I felt really happy seeing the result.

Rasanya masih banyak yang bisa ditulis but I'll stop here, Ini rasanya post terpanjang yang gue tulis dalam 5 bulan terakhir hahaha. Selamat summer! Selamat kembali masuk sekolah, siswa-siswa! Selamat menghitung hari-hari terakhir libur, para mahasiswa!

No comments:

Post a Comment