SMA Regina Pacis: Final Year!

Ada terlalu banyak kejutan di kelas 12. Dari mulai kepala sekolah baru sampai kurikulum baru, meski angkatan gue gak kena. Ada banyak perubahan, dari jadwal pensi sampai penerimaan rapot yang ngaret karena ulah pemerintah plus idealisme sekolah (which is good, by the way).

XII IPS 1 - kelas gue, adalah kelas yang 'kalem'. Gak banyak ulah karena kita gak punya anak yang biasa jadi speaker macem Daniel Tantra di kelas sebelah. Tapi tetep aja, sering juga sih bikin guru pundung.

Acara rutin kelas dimulai dari retret!
Gue punya foto retret tapi gue sedih karena gak ada guenya :( hahaha

Retretnya biasa sih. Di gunung, sunyi-sunyi gitu dan mendekatkan diri kepada mimpi. Hal favorit dari retret adalah makanan spesial untuk gue, pollotarian+lacto-ovo, dan Metta! Yeay! Selalu ada telur dan sempat ada mie instan untuk gue hahaha. Oh iya, gue juga ngeborong hosti rasa coklat super enak yang murah banget.

Alasan kenapa gak ada gue di foto adalah karena gue pulang duluan akibat mau ke Padang. He.

Berikutnya, pensi!
Anak kelas 12 yang pintar suka sekali datang hanya untuk absen. Tapi gapapa karena memang party is not everyone's thing la. Kontribusi terbesar gue adalah jajan di stand sekolah hahaha.

officially lengkap!

Berikutnya, drama kelas.
Karena gue lagi ke Illinois saat pembagian kelompok, gue cuma dapet peran sebagai pembokat. Tapi jangan salah, I did it with passion! Hahaha

Foto saat drama kelas adalah satu-satunya foto kegiatan kelas yang LENGKAP. Bukannya karena anak kelas gue suka bolos, tapi karena GUE suka sekali meninggalkan moment-moment penting yaitu saat-saat berfoto.

Lalu ujian praktek!

karya PLH

Ujian praktek ada kelompok untuk seni budaya dan PLH. Di kedua kelompok ini, gue satu kelompok sama KW, sponsor nomor satu hihihi. KW adalah penyuplai barang gratisan yang paling bisa diandalkan!

Sedangkan untuk PLH, kita diminta gambar poster atau maket. Berhubung ada Siska, pasti dong kita pilih gambar. Gue cuma ikut ujian separo dan lalu rushed ke airport buat ke Boston. Tapi belum sampe tol, gue sadar kalo paspor gue hilang.

Tanpa kepanikan (karena udah terbiasa menghilangkan banyak barang dan gue berpendapat kalo gak berangkat tandanya gue harus ujian praktek), gue balik lagi ke sekolah. Ternyata ada di parkiran, terlempar dari map.

Bangga banget deh sama karya PLHnya! Soalnya aku gak bisa gambar hahaha.

Ujian praktek kelompok berikutnya... AGAMA!

best picture!

Temanya adalah pelayanan. Jadi satu kelas diminta untuk berkumjung ke tempat pelayanan tertentu. Kelas gue dapet di rumah Bu Darti yang sudah tak asing lagi.

Tapi gue gak ikutan (lagi) karena sudah di Boston. Suster Kepala Sekolah yang baik hati mau memaklumi hal itu dan bahkan gak meminta gue untuk ikut ujian susulan!

Padahal acaranya seru banget dan fotonya bagus semua :(

Puncaknya jelas ada di Prom Night!
Udah terlalu lengkap ulasan untuk prom night haha.

Perpisahan... Hmmm, kalo ga ada pembacaan nilai, mungkin ga ada sesuatu yang harus dinantikan.

Kesan dan pesan di kelas 12

• Pelajaran tambahan itu bikin capek. SERIUS.
• Hati-hati sama guru yang gamau ngalah. Pelajarannya gak penting tapi minta ujiannya diprioritasin.
• Akan ada saatnya lo gak bisa bedain mana try out mana ujian beneran
• Hati-hati sama pengawas bawel. Gue dilaporin ke guru mata pelajaran yang di UAS-kan karena tidur 30 menit setelah ujian dimulai, lalu perkara itu dibawa ke assembly angkatan dan diingatkan berulang-ulang untuk gak tidur karena ternyata si tertuduh yang tidur itu nilainya jelek (padahal KKM lewat kok)
• Seniat-niatnya ujian praktek, pasti susah atur waktu :P
• Latihan UAS akan sangat membantu tapi jangan berharap banyak. Apalagi berharap soalnya akan sama seperti latihan
• Saat udah punya universitas, anak akan cenderung asal lulus dan itu bagus daripada saling haus
• Mau sukses ujian? Berusaha keras saat try out awal dan kemudian santai atau belajar sedikit-sedikit di tiap kesempatan. BUKAN les tiap hari! (KW yang dahsyat itu gak les tiap hari kok haha)
• Jangan bosen mendengarkan tips ujian yang diulang-ulang, itu lebih menyenangkan daripada harus dengerin materi yang dikebut atau malah terlalu gabut
• Jangan buat marah Pak Bowo yaa :(

Kelas 12 pun ditutup dengan serentetan ujian dan UN. Setelah UN, kita gak pernah kumpul bareng lagi - bahkan di perpisahan hari ini. SMA Regina Pacis 2014, sampai bertemu di masa kesuksesan!